Minggu, 24 Agustus 2014

Semangat Perubahan!

Kemarin saya dan teman kosan saya memulai kegiatan baru. Ikut 'kelas'. Hahaha

Kami memasang target pencapaian satu bulan demi Rp350K yang telah kami keluarkan di siang hari yang terik. Merubah kebiasaan memang tak mudah, tapi sedikit demi sedikit saya juga mau berubah. Mulai rutin menjalankan latihan dan mengelola kebiasaan yang salah.

Semangat, Saya!

Minggu, 17 Agustus 2014

Kamu, Selamat Ya Sudah Mengulang Tanggal Tak Biasa Ini 20 Kali

Ucapan selamat ini untuk pemuda yang (sedikit) nasionalis di seberang Selat Sunda sana. Ada beberapa kawan yang rasanya perlu disimpan disini juga, salah satunya kamu. Bolehlah ucapan ini tersampai lewat dunia lain yang tak terjamah tapi selalu dapat terbaca.
--------

Selamat ulangtahun saya ucapkan
Selamat panjang umur saya kan doakan
Selamat sejahtera, sehat sentosaa
Barokahlah umurnya dan bahagiaa
*yang di atas ini lagu*

Mungkin kurang lengkap kalo doanya cuma selamat panjang umur, makanya kutambahi sedikit yaa.
Indonesia sudah 69 tahun merdeka (mungkin) dari jajahan pemerintah kolonial, kau pun telah 20 tahun merdeka dari rahim ibumu. Seperti kita yang masih setia mengabdi kepada negeri, sebagai anak lelaki teruslah mengabdi kepada Ibu, kepada Islam, kepada NKRI. Kan sekarang dirimu tidak lagi menyandang -teen dalam hitungan orang Barat, maka semoga kamu semakin dewasa dalam berpikir dan bertindak.
Semoga Allah senantiasa memberikan dan menunjukkan yang terbaik untukmu. Mempermudah langkah menuju tujuan-tujuanmu yang insyaallah bermanfaat bagi manusia lainnya  :')

Selalu, ucapan untuk kamu menurutku tak bisa biasa saja. Karena momennya bukan momen biasa. Sebagai putri Indonesia (menurut Ius Sanguinis maupun Ius Solli) yang memiliki rasa nasionalis cukup tinggi sejak kecil, aku selalu menghargai tanggal ini dengan melakukan hal-hal tidak biasa meski kadang ada saatnya aku tak bisa menjadi luar biasa.

Sampai hari ini, 17 Agustus ke-19 yang aku lewati, kamu masih salah satu teman terbaikku, sobat berbagi cerita dan cita-cita. Meski sedikit demi sedikit rahasia masing-masing kita mulai terbuka, kita masih juga sedikit buta. Mari berjalan lagi menyusuri waktu, maju atau mundur, untuk menyibak lebih banyak teka-teki. Karena cuma waktu yang bisa menyuarakan tentang hati dan mati. Tentunya jika Tuhan menyetujui.

Walau ucapanku dalam tulisan ini terkesan tanpa arah, intinya hanya satu: Selamat ulangtanggal yang ke 20 kali yaa :D

Jumat, 01 Agustus 2014

Kaget

Satu satu kenyataan mengejutkan
Mimpi mimpi terujar keluar
Apa apa yang kamu mau kita mau
Aku masih belajar mengejar

Hati dan Mati

Menanti hati bukan pekerjaan yang menyenangkan, tapi setidaknya lebih ringan dari menanti mati
Menunggu rindu pun tak seberat menunggu tandu
Maka biarlah cinta hidup tanpa beban agar kau tak menderita