Senin, 03 Desember 2012

Setting Tempat

Dalam bulan ini PlotPoint mengadakan beberapa kompetisi menulis yang mengharuskan saya yang terbiasa mengalir begitu saja dalam cerita untuk menitikberatkan pada setting tempat, lokasi pengambilan cerita. Saya adalah orang yang pada dasarnya tidak pernah mau bersusah-susah menghapalkan tempat, jalan, dan sebagainya. Saya biasanya fokus pada suasana dan deskripsi lokasi, bukan lokasi itu sendiri. Kompetisi-kompetisi ini merupakan salah satu tantangan terberat bagi saya, karena untuk meloloskan naskah  mau tidak mau saya harus mampu menekankan setting tempat dalam cerita saya.

Untuk Tulis Nusantara, mungkin saya akan memasukkan setting Pantai Matras atau Pemali, karena dalam event ini tidak membatasi tempat seperti apa yang bisa dijadikan objek cerita.Sementara itu, saya masih belum menemukan kota yang pantas saya ceritakan untuk Cerita Cinta Kota. Sok sekali ya kelihatannya. Sungguh, saya tidak bermaksud begitu. Kalimat itu tertuang karena saya bahkan belum pernah benar-benar tinggal dalam suatu kota, kecil maupun besar, yang lokasi-lokasinya sampai begitu membekas dalam ingatan saya. Hal inilah yang kurang lebih membatasi ruang gerak saya dalam menceritakan suatu tempat.

Yah, begitulah rencana singkat saya. Doakan langkah pembuatan plot cerita saya yaa... Semoga pembuatan plot cerita maupun ujian Blok 3 dan 4 saya bisa berjalan dengan baik. Aamiin... O:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar